Berita-rakyat – Heboh kabar Kimberly Ryder disekap di Bali usai ditalak Edward Akbar! Namun, pihak Edward Akbar dengan tegas membantah tudingan tersebut. Jundri R Berutu, pengacara Edward, menyatakan bahwa kliennya tidak pernah melakukan penyekapan terhadap Kimberly.

Baca Juga
"Bagaimana bisa disekap, orang di rumah itu ada anak-anak," tegas Jundri saat ditemui di UPT PPPA, Pulo Gabung, Jakarta Timur pada Jumat (18/10).
Jundri bahkan menantang Kimberly untuk melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Pihak Edward juga memiliki bukti berupa rekaman CCTV yang menunjukkan tidak adanya penyekapan.

"Ya silakan saja kalau itu yang disampaikan. Tapi dari perspektif kami tidak ada penyekapan. (Bukti?) Ya ada, CCTV kan ada," lanjutnya.
Sebelumnya, Kimberly mengungkapkan dirinya disekap sehari setelah ditalak oleh Edward. Kimberly mengklaim Edward mengambil semua kunci rumahnya dan melarangnya untuk keluar rumah.
"Dia ganti gembok rumah dan dia ngambil semua kunci rumah saya, dan saya nggak boleh keluar rumah, dia takut bawa anak-anak keluar juga," ungkap Kimberly pada Rabu (16/10).
Kimberly menambahkan bahwa ayahnya dan ibu sambungnya datang bersama polisi untuk membuka pintu rumah dan mengeluarkan Edward. Edward kemudian dibawa ke kantor polisi dan diminta untuk meninggalkan rumah.
Kasus ini semakin panas dengan munculnya bantahan dari pihak Edward. Benarkah Kimberly disekap? Atau hanya kesalahpahaman? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
Tinggalkan komentar