Gus Miftah Dipecat atau Indonesia Kehilangan Harapan? Joko Anwar Bereaksi Keras!

Gus Miftah Dipecat atau Indonesia Kehilangan Harapan?  Joko Anwar Bereaksi Keras!

Berita-rakyat – Sutradara kenamaan Joko Anwar ikut menyuarakan keprihatinannya terkait polemik Gus Miftah. Ia terang-terangan mendukung pencopotan Gus Miftah dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Pernyataan tegas ini disampaikan Joko Anwar melalui akun X miliknya pada Kamis (5/12/2024).

Menurut Joko Anwar, keberadaan Gus Miftah di kabinet pemerintahan tanpa sanksi atas kontroversi yang tengah membelitnya, akan mengirimkan pesan yang salah kepada masyarakat. "Kalau nggak dicopot, ini kayak ngasih sinyal ke rakyat bahwa kelakuan kayak gini wajar," tegasnya. Ia bahkan menambahkan, jika hal ini dibiarkan, nilai-nilai kemanusiaan di Indonesia akan semakin tergerus dan kehilangan harapan. "Nilai-nilai kemanusiaan kita makin nyungsep, no hope," ujarnya dengan nada kecewa.

Gus Miftah Dipecat atau Indonesia Kehilangan Harapan?  Joko Anwar Bereaksi Keras!
Gambar Istimewa : fajar.co.id

Kontroversi yang dimaksud Joko Anwar adalah viralnya video Gus Miftah yang diduga mengucapkan kata-kata kasar kepada seorang penjual es teh. Video tersebut memicu gelombang protes dari masyarakat dan berujung pada munculnya petisi online di Change.org yang mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk memecat Gus Miftah. Petisi yang digagas oleh Dika Prakasa tersebut telah mengumpulkan banyak tanda tangan dan menyerukan agar Presiden mengambil tindakan tegas. Dika dalam petisi tersebut menulis, "Apa yang dilakukan oleh Gus Miftah adalah gambaran karakter beliau, karena hal seperti ini sudah terjadi beberapa kali. Untuk itu, agar jajaran bapak sejalan dengan bapak, segera copot Gus Miftah!"

Gus Miftah sendiri dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden pada 4 Desember 2024. Polemik ini pun menjadi sorotan publik dan menimbulkan perdebatan sengit mengenai etika dan integritas pejabat publik. Sikap tegas Joko Anwar ini semakin memperkeruh suasana dan menambah tekanan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk segera mengambil keputusan.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar