Berita-rakyat.id, Jakarta — PSM Makassar masih terseok-seok di Liga 1 musim 2024/2025. Hingga pekan ke-11, tim Juku Eja baru mengoleksi 18 poin dari empat kemenangan, enam hasil imbang, dan satu kekalahan. Posisi keenam klasemen sementara menjadi bukti performa inkonsisten mereka.
Baca Juga
Puncaknya, laga pekan ke-11 melawan Semen Padang berakhir imbang 1-1 di Stadion H. Agus Salim, Kamis (21/11/2024). Hasil ini menjadi imbang ketiga beruntun PSM setelah sebelumnya ditahan imbang Persebaya Surabaya dan Persik Kediri.
Kegagalan konsisten mencetak gol menjadi sorotan tajam pengamat sepak bola, Basri Baddu. Ia menilai lini depan PSM Makassar yang menjadi biang keladi performa kurang maksimal tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan tersebut.
"Para penyerang harus fight lebih keras lagi. Sampai saat ini, performa mereka masih kurang memuaskan," tegas Basri kepada Berita-rakyat.id.
Basri menekankan pentingnya mental baja bagi para striker PSM. Menghadapi tim-tim besar, mentalitas menjadi kunci keberhasilan. "Harus siapkan mental, terutama para penyerang. Ekspektasi tinggi harus diimbangi dengan performa yang mumpuni," tambahnya.
Kesimpulannya, Basri meminta para penyerang PSM Makassar untuk meningkatkan kerja keras mereka. "Intinya, mereka harus bekerja lebih keras lagi. Seorang striker PSM harus kuat dalam menyerang, itu yang terpenting," tutupnya. Tantangan besar kini ada di pundak para penyerang PSM untuk mengangkat performa tim ke level yang lebih baik.
Tinggalkan komentar